Sendal Batik Etnik dari Arcadia Treasure

Halo, ngomong-ngomong soal cinta sama barang, saya tipe yang kalau udah cinta sama barang A, ya terus akan bertahan sama barang A ini sampai dia usang dan hilang fungsinya. Misalnya ya, barangnya sepatu. Saya gak bakal beli sepatu baru kalau sepatu lama saya ini masih bisa dipakai. Belum akan ganti kalau sepatunya belum jebol. Selain karena untuk alasan ngirit, ya karena saya itu orangnya setia (hahaha, tsaah). Termasuk setia sama sepatu 😀

Nah kebetulan, sepatu flat saya yang lama agak jebol jahitannya. Dipakai kira-kira sudah 6 bulanan. Kemana-mana saya pakai. Buat belanja ke supermarket, nyetir, acara blogger, jalan-jalan, dan sebagainya. Suka aja pakai flat, karena nyaman dan fit untuk banyak acara. Wajar ya sudah dipakai saban hari selama 6 bulan terus sekarang udah agak jebol.

Sudah ngasih kode ke suami kalau sepatu ini minta ganti. Rayu-rayu dikit eh akhirnya dia kasih izin buat beli sepatu baru. Belum sempat beli sepatu baru, Alhamdulillah minggu kemarin dapat kiriman sepatu dari d.a.t alias D’Arcadia Treasure, sebuah brand lokal yang mengedepankan produk buatan tangan/handmade yang dibuat dengan penuh cinta dari Indonesia. Gak jadi deh beli sepatu barunya, pakai sendal dari d.a.t ini aja. Dan ini reviewnya ala saya:

Kebetulan produk yang saya pilih namanya adalah Arini Navy & White, Garutan Series. Saya memang belum punya sandal dengan warna biru seperti ini. Model sepatu yang seperti ini saya juga belum punya. Ohya, sepatu yang saya pilih ini termasuk wedges bukan sih? Kasih info donk nama model sendalnya, soalnya saya juga gak terlalu paham banget sama model-model sendal.

Sendal ini kainnya dari batik Garut. Etnik ya. Di atasnya ada semacam karet yang elastis gitu yang bisa menyesuaikan dengan lebar atau sempitnya kaki si pemakai. Di bagian ujung depan, ada lubangnya, jadi kalau pas saya pakai, ada bagian ujung jari kaki saya yang nanti nongol dikit. Hihihi. Lihat ya di akhir tulisan ini nanti. Nyentrik lah!

Di bagian belakang sendal ini dilengkapi dengan tali yang bisa dilepas pasang. Ada tiga lubang untuk memendekkan/memanjangkan talinya disesuaikan dengan ukuran kaki si pemilik. Ukuran kaki saya adalah 38. Pas kemarin nyobain pakai sendal ini, Alhamdulillah pas banget loh. Gak kegedean, gak kekecilan juga. Masih agak sempit dikit. Tapi wajar lah ya, namanya juga sepatu baru. Nanti juga lama-lama agak longgar dan menyesuaikan dengan bentuk kaki saya.

Alas sandal dari karet

Lihat ya, dipinggirannya ada jahitan, biar makin kuat, awet, dan gak gampang jebol. Sol dalamnya (insole) terbuat dari kulit sintesis yang kuat dan gak mudah sobek. Kalau sol luarnya (bagian bawah) terbuat dari karet yang anti selip. Saya udah nyobain buat dipakai di dalam rumah yang berkeramik. Gak licin tuh, asyik-asyik aja. Dipakai buat jalan di luar ruangan juga enakeun, keset gitu. Tapi belum pernah sih nyobain dipakai buat hujan-hujanan dan jalan di tempat yang becek. Hehe, masih sayang, sendal baru takut rusak.

Dinding bagian dalamnya, ada semacam busa tipisnya gitu. Jadi kerasanya empuk kalau dipakai buat jalan dan gak gampang capek atau cepet lecet. Hehe, jadi inget dulu waktu kuliat pernah ngalamin yang namanya kaki lecet karena sepatunya keras dan gesek-gesek ke kulit jadi lecet deh.

Lihat detailnya di bawah ini ya:

Sengaja banget saya pilih sendal (sepatu) batik dari d.a.t ini yang warna biru navy dan putih karena saya punya blouse yang warnanya senada, warna biru navy. Celana juga punya yang warna putih. Pas kan kalau buat jalan-jalan bisa dipadu padankan. Cuma tasnya aja yang belum punya warna biru navy. Punya yang tas warna hitam, tapi resletingnya jebol karena muatan di dalam tas kebanyakan.

Tinggi alas sendalnya sekitar 3 cm. Lumayan buat nambahin tinggi saya biar makin semampai. Ohya, yang penasaran dan pengen tau berapa harganya, sini saya bisikin. Hihi. Kalau kamu mau juga yang persis sama kayak punya saya, cukup siapin Rp230.000. Cukup kan dana segitu?

Sedikit masukan dari saya tentang sepatu model Arini Navy & White ini, agar di bagian pinggir sepatu (yang warna hitam itu) dilapisi dengan sesuatu. Misalnya pakai burlap atau goni biar terlihat lebih mewah.

Selain model sendal yang kayak punya saya ini, d.a.t punya juga model sendal dan sepatu yang lain, kayak flats, boots, sepatu anak, wedges dll. Bahkan tas model pouch gitu juga ada. Semua nuansanya sama: batik. Masalah harga juga bervariasi, ada yang lebih murah dari punya saya, ada yang lebih mahal. Harganya mulai dari sekitar Rp160.000 sampai Rp400.000an.

Memang d.a.t ini selalu mengedepankan batik nusantara dalam setiap produknya. Saya selalu salut dengan usaha-usaha anak bangsa yang mengangkat budaya lokal. Suka banget, karena saya dasarnya memang suka yang etnik-etnik gitu. Punya juga koleksi batik-batik dari seluruh nusantara walau belum lengkap. Ohya, produk d.a.t ini dibuat dengan tangan khusus oleh para pengrajin untuk seluruh pelanggannya yang sampai ke mancanegara. Keren ya, sudah sampai ke Amerika penjualannya.

Secara keseluruhan, saya suka dengan produk d.a.t ini. Makasih ya D’Arcadia Treasure. Sukses selalu dan semoga kami saling setia!

ARCADIA TREASURE

Website: http://arcadiatreasure.com/

Twitter | Instagram | Facebook

Artikel ini adalah sponsored post, please read disclosure ya