
Yoga Untuk Ibu Hamil, Cobain Yuk!
Yoga Untuk Ibu Hamil. Di kehamilanku yang ketiga ini, aku baru ngerasain yang namanya yoga untuk ibu hamil (prenatal yoga). Ini sekaligus jadi pengalaman pertamaku ikutan kelas yoga.
Lah kok bisa? Iya, soalnya 2 kali hamil sebelumnya aku gak pernah ikutan prenatal yoga. Aku biasanya ikutan kelas senam hamil biasa yang diselenggarakan oleh rumah sakit tempat aku biasa kontrol hamil di Bandung.
Baca: Dokter Kandungan Perempuan di Bandung.
Selama hamil ini, selain periksa di dokter kandungan perempuan di Bandung tersebut, aku juga periksa hamil di bidan. Aku memang selama ini melahirkan 2x sebelumnya, selalu di bidan. Dan untuk kehamilan ketiga ini, aku juga maunya nanti melahirkan normal spontan lancar di bidan yang sama tanpa halangan berarti. Aamiin. Semoga bisa. Yakin bisa. Mohon doanya.
Kebetulan sekitar 3 minggu lalu, aku baca status Facebook ibu bidan langgananku. Beliau cerita kalau sekarang di tempat dia praktek sudah ada layanan yoga untuk ibu hamil. Ibu hamil yang usia kandungannya sudah lebih dari 24w bisa ikut kelas prenatal yoga.
Wah kebetulan banget nih. Usia kandunganku sudah masuk 27-28w. Aku memang sudah berencana ikut kelas senam hamil di klinik ibu dan anak tempat aku biasa periksa. Tapi ternyata ibu bidan langgananku mengadakan kelas yoga hamil. Ikut aja ah, nyobain gimana sih rasanya latihan yoga selama hamil. Gak ada salahnya juga kalau ikutan, batinku. Kalau senam hamil kan udah pernah sebelumnya.
Manfaat Prenatal Yoga Untuk Ibu Hamil
Instruktur yoga yang kemarin aku ikutin, jelasin bahwa ada beberapa manfaat prenatal yoga untuk ibu hamil, yaitu:
- Membantu tubuh untuk tetap kuat, sehat, dan aktif selama kehamilan.
- Mempelajari teknik pernafasan yang lebih baik.
- Meningkatkan konsentrasi dan ketenangan menjelang persalinan.
- Membantu keseimbangan tubuh.
- Mengurangi sakit pinggang.
- Mempersiapkan area panggul.
- Meningkatkan komunikasi dengan bayi.
- Bisa bersosialisasi dengan ibu hamil lainnya.
Tuh, lumayan banyak juga kan manfaat ikut kelas prenatal yoga. Rugi kalau gak ikutan.
Baca: Mengobati Batuk Saat Hamil
Persiapan Sebelum Latihan Prenatal Yoga
Sebelum mulai kelas yoga ibu hamil ini, instruktur menjelaskan kalau ini pertama kalinya ikut yoga, kita tidak perlu mengikuti seluruh gerakan instruktur. Sekitar 80% saja. Yang penting ibu hamil merasa nyaman dan rileks saat berlatih yoga. Kalau misalnya merasa kesulitan atau kelelahan saat ditengah-tengah sesi latihan, kita bisa berhenti dan istirahat sejenak. Tarik nafas. Kalau udah baikan kondisinya, bisa ikutan yoga lagi.
Kondisi ibu dan janin sebelum latihan yoga juga diperiksa dulu. Ibunya diukur tensi darahnya dan juga berat badan. Janinnya juga diukur kondisi detak jantungnya normal atau tidak.
Untuk ibu hamil yang mau ikutan yoga, sebaiknya waktu makan terakhir adalah 1 jam sebelum latihan. Biar gak sebah dan cukup punya banyak energi saat latihan yoga. Ibu hamil juga sebaiknya tidak menderita anemia atau sakit jantung karena beberapa gerakan di kelas yoga untuk ibu hamil ada yang berlatih keseimbangan. Takutnya kalau ada anemia atau kurang darah, ibu hamil gak kuat, dan bisa pusing keliyengan. Kan bisa bahaya.
Sesi Latihan Yoga
Yang aku rasakan saat mengikuti kelas yoga untuk ibu hamil ini ternyata yoga itu tidak melelahkan. Tidak ada keringat yang bercucuran deras seperti olah raga lari atau aerobik. Tapi badan terasa cukup lelah. Padahal gerakannya sepertinya gerakan yang lambat. Tapi ternyata banyak streching dan tarik sana-sini.
Di beberapa gerakan (aku lupa nama gerakannya apa), aku cukup sulit mengikuti. Tapi aku coba sebisa mungkin. Kalau kakiku gak bisa lurus (masih agak menekuk) ya gak papa, karena ini pertama kalinya belajar yoga. Nanti lama-lama bisa bagus dan lurus seperti yang dicontohkan oleh instruktur.
Oh ya, aku envy banget sama bentuk badan instruktur yoganya. Bagus dan kencang. Haha, bikin mupeng. Bisa gak ya nanti badan aku kayak dia setelah melahirkan? #goals
Tips saat latihan yoga seperti ini, sebaiknya bawa persediaan air minum. Walaupun air minum disediakan oleh pihak provider, alangkah baiknya bawa stok minum sendiri karena yoga ternyata cukup bikin haus sis.
Waktu latihan yoga untuk ibu hamil ini sekitar 1 jam. Itu aja gak kerasa karena benar-benar rileks. Tahu-tahu udah beres aja. Apalagi pas di akhir sesi yoga, kita disuruh tiduran rebahan miring. Bisa miring ke kanan atau ke kiri. Saat relaksasi ini, kita didengarkan alunan musik syahdu yang membuat ngantuk. Sampai tiba-tiba anakku yang kecil (Azril 3,5 tahun) datang dan bilang:
“Ibu ngapain tidur di sini?” – pasang muka polos.
Haha mengacaukan konsentrasi saja wkwkw. Aku ketawa dan langsung jawab “Ibu lagi gak tidur di sini Nak. Ibu lagi latihan yoga.” 😀
Di akhir sesi kelas yoga untuk ibu hamil, bidan juga kembali memeriksa kondisiku dan si jabang bayiku. Alat fetal doppler ditempelkan di perut ibu dan digunakan untuk memeriksa kondisi jantung bayi. Alhamdulillah detak jantung janinku dan juga janin ibu hamil lainnya dalam kondisi normal dan baik.
Biaya Yoga Ibu Hamil
Mungkin ada yang penasaran, berapa sih biaya yang kemarin aku keluarkan untuk ikut kelas yoga hamil ini? Biaya latihan prenatal yoga di tempat aku latihan ini adalah Rp 40.000/sesi ( 1 jam). Biaya prenatal yoga di tempat lain mungkin berbeda ya.
Teman bumil yang ada di Bandung, barangkali sekarang lagi cari referensi tempat yoga di Bandung, bisa nyobain yoga untuk ibu hamil di sini juga loh. Lihat informasinya di banner di atas ya.
Baca: Sakit Gigi Saat Hamil
Oke deh teman-teman, itulah cerita pertama kalinya aku ikut kelas prenatal yoga untuk ibu hamil. Pengalaman yang menyenangkan dan definetely sure aku akan ulangi lagi latihan yoga untuk ibu hamil ini. Kalaupun tidak praktek yoga di tempat latihan kemarin, setidaknya aku bisa praktek yoga sendiri di rumah.
Doakan kami sehat dan lancar sampai persalinan nanti ya. Sambil nunggu persalinan, aku juga sambil cari nama bayi terbaik buat sang baby.
Makasiiih :*


25 Komentar
Sandra Hamidah
Sehat terus bumil, saya ngga kesampaian prenatal yoga, sempet senam hamil di rsck 2 kali hihi
Armita Fibriyanti
Nanti cobain lagi pas hamil berikutnya ya San.
Nathalia DP
Waktu hamil pertama saya rajin yoga, hamil yg kedua malah males cuma ikut sekali hihihi….
Sehat terus ya 🙂
Armita Fibriyanti
Pas hamil kedua sudah dapat ilmunya ya Teh. Tinggal praktek aja 😀
Nathalia DP
Niatnya sih gitu, tapi praktiknya trnyt males huhu
Triani Retno A
Waah…sedang hamil anak ketiga. Sehat-sehat selalu ya, lancar sampai persalinan nanti. 🙂
Larasatinesa
Alhamdulillah.. ku baru tau teh Mita hamil.. sing lancar ya teh, semangat yoga nya. Sehat selalu..
Eka
Selamat ya Teh. Semoga kehamilannya lancar dan sehat. Nanti semoga melahirkannya mudah.
Ida Tahmidah
Wah ada yoga buat bumil jg ternyata 😀
Armita Fibriyanti
Ada Teh
Sugi Siswiyanti
Yang rajin ya yoganya,bumil. Abis yoga,badan bugar,pipi juga merah merona. Itu pengalaman saya.hehehe
Armita Fibriyanti
wah asyik bisa merona
Rara febtarina
ini tempatnya dimana teh? sehat-sehat terus ya teh
Armita Fibriyanti
Di Cibiru.
TIAN LUSTIANA
Jadi inget dulu waktu hamil neng Marwah saya juga suka yoga. Btw sehat terus ya bumil
Armita Fibriyanti
Enakeun ya Teh
Sitoresmi Wigiyati
Waaah saya baru tau kalo ibu lagi hamil, pantesan postingannya lagi banyak bahas seputar kehamilan, dan saya baru sempet mampir baca selamat bu atas kehamilannya, sehat selalu
Armita Fibriyanti
Makasih ya Mba Wigi doanya
nengbiker
Duuu saya ngga sempet senam hamil, pun yoga hamil.. membantu persalinan sangat ya?
Yosa Irfiana
Sehat terus ya bumil. Moga moga lancar.
Dulu pas aku hamil melewatkan yoga, eeeh sekarang anak udah gedhe baru tertarik dan baru ikutan hehe. Ternyata memang bagus ya, apalagi untuk pernafasan karena aku juga punya asma. Besok kalau anak kedua pengennya juga ikutan yoga untuk ibu hamil. Mengingat anak pertama aku lahiran caesar, jadi aku kudu ekstra niat, supaya anak kedua bisa normal. Semoga VBAC bukan impian semata. Amiiin. Hihii malah curcol.
Hastira
memang yoga itu bikin lelah tapi ke abdan enak dan gampang tidur
Armita Fibriyanti
Betul Mbak
Evi Sri Rezeki
Alhamdulillah banyak manfaatnya yoga buat ibu hamil ini, ya. Sehat-sehat ibu dan anak ya, Teh 🙂
Armita Fibriyanti
Makasih Teh Evi doanya
Ping Balik: